7 Makna Dijatuhi Kotoran Burung, Sering Benar!
![]() |
Ilustrasi Burung Mengeluarkan Kotoran/Pixabay/TheOtherKev |
Tintanesia - Pernahkah kamu sedang berjalan santai lalu tiba-tiba terkena kotoran burung? Meski menjijikkan, namun banyak orang percaya bahwa kejadian itu membawa pesan tersembunyi. Dalam berbagai budaya, peristiwa semacam itu dianggap sebagai pertanda baik. Kendati begitu, sebagian orangnya lagi menafsirkan akan terjadi hal buruk.
Perlu sahabat Tintanesia ketahui, bahwa fenomena ini sudah dikenal sejak lama dan menjadi bagian dari kepercayaan masyarakat di berbagai negara. Ada yang mengaitkannya dengan keberuntungan, sementara yang lain menganggapnya sebagai simbol pembersihan diri.
Dijatuhi Kotoran Burung, ini 7 Maknanya!
Berikut 7 makna dijatuhi kotoran burung yang sering dipercaya dan kerap dianggap benar.
1. Simbol Keberuntungan Finansial
Di Nusantara, kejatuhan kotoran burung sering dihubungkan dengan datangnya rezeki. Peristiwa ini diartikan sebagai tanda kemakmuran dan keuntungan yang muncul secara tak terduga. Hingga sekarang, sebagian orang merasa senang setelah mengalaminya.
Jika ditelisik, kepercayaan ini berakar pada simbol burung sebagai pembawa berkah dan lambang kebebasan. Ketika kotorannya jatuh mengenai seseorang, hal itu dianggap sebagai anugerah dari langit. Pandangan spiritual Jawa berpendapat, keberuntungan finansial dipercaya akan segera menghampiri tanpa disangka saat mengalami kejadian semacam ini.
2. Pertanda Baik dari Alam Semesta
Secara umum, kejatuhan kotoran burung sering diartikan sebagai tanda positif. Banyak orang menganggapnya sebagai berkat dari semesta yang membawa kabar gembira. Apalagi jika kejadian itu terjadi sebelum melakukan hal penting, seperti menghadiri acara besar atau memulai perjalanan.
Dalam keyakinan tertentu di Nusantara, burung dianggap sebagai utusan alam yang membawa energi baik. Maka ketika kotorannya mengenai tubuh seseorang, hal itu bisa ditafsirkan sebagai pesan positif dari kekuatan semesta. Kasarannya, peristiwa ini menjadi simbol bahwa alam sedang memberikan restu dan keberuntungan.
3. Pertanda Pembersihan Spiritual
Ada juga yang menafsirkan kotoran burung sebagai simbol penyucian diri secara rohani. Kejatuhan kotoran kadangkala dianggap menandakan seseorang sedang melepaskan energi negatif dan bersiap untuk perubahan yang lebih baik. Artinya, ini adalah momen untuk memulai babak baru dalam kehidupan.
Dalam ajaran spiritual, burung sering digambarkan sebagai makhluk yang dekat dengan dunia roh. Ketika kotorannya jatuh mengenai seseorang, hal itu melambangkan pelepasan beban batin atau kesalahan masa lalu. Karena itu, kejadian ini diyakini sebagai tanda pembersihan dan pembaruan jiwa.
4. Arti Berdasarkan Bagian Tubuh yang Terkena
Menurut Primbon Jawa, arti kejatuhan kotoran burung bisa berbeda tergantung bagian tubuh yang terkena. Jika mengenai kepala, dipercaya akan datang rezeki besar atau kabar gembira yang tak disangka. Bila jatuh di tangan kanan, dianggap sebagai pertanda keberuntungan atau hadiah yang segera diterima.
Sementara itu, jika mengenai wajah, sebagian mitos menyebutkan seseorang akan mendapatkan perhatian khusus atau penghargaan dari orang sekitar. Sedangkan bila mengenai pakaian, dipercaya sebagai isyarat datangnya tanggung jawab baru. Pandangan ini, tentu menunjukkan betapa kuatnya simbolisme budaya dalam menafsirkan kejadian sederhana.
5. Pesan Positif dari Alam Semesta
Dalam pandangan spiritual, burung sering dipahami sebagai perantara antara dunia manusia dan alam gaib. Maka, kotorannya dianggap membawa pesan dari semesta yang memiliki makna tertentu. Kadang, hal itu menjadi pengingat agar seseorang tetap rendah hati dan bersyukur.
Kejadian ini juga bisa dilihat sebagai tanda bahwa alam sedang menyampaikan pesan lewat cara yang unik. Setiap peristiwa di dunia dianggap memiliki makna tersembunyi, termasuk kejadian sekecil ini. Dengan melihat sisi positifnya, seseorang bisa memetik pelajaran berharga dari pengalaman tersebut.
6. Isyarat Tentang Kecurangan atau Peringatan
Dalam beberapa tafsir mimpi, kejatuhan kotoran burung di kepala bisa diartikan sebagai isyarat adanya orang yang tidak jujur di sekitar. Hal ini menjadi peringatan agar lebih berhati-hati dalam berinteraksi dan menilai kepercayaan terhadap orang lain. Kejadian ini mengingatkan pentingnya kewaspadaan dalam menjaga hubungan sosial.
Meski terdengar negatif, tafsir ini bisa menjadi dorongan untuk lebih bijak dalam bersikap. Artinya, peristiwa tersebut bukan sekadar kebetulan, melainkan pengingat untuk waspada terhadap kemungkinan kecurangan. Dengan demikian, maknanya tidak hanya soal kesialan, tetapi juga bentuk perlindungan dari energi buruk.
7. Sekadar Kebetulan Alamiah
Dari sisi ilmiah, tidak ada unsur mistis di balik kejadian ini. Burung memiliki sistem pencernaan yang cepat dan sering membuang kotoran untuk mengurangi berat badan saat terbang. Jadi, jika seseorang terkena, besar kemungkinan ia hanya berada di tempat dan waktu yang kurang tepat.
Namun, tak sedikit orang yang memilih melihat sisi positif dari kejadian ini. Bagi mereka, setiap peristiwa, sekecil apa pun, bisa membawa makna tersendiri. Bahkan kejadian yang tampak menjengkelkan bisa menjadi pengingat untuk tetap sabar, bersyukur, dan tidak terlalu cepat marah.
Bukan Sekadar Kotoran, Tapi Simbol Kehidupan
Kejatuhan kotoran burung memang terkesan menjengkelkan, tetapi maknanya bisa lebih dalam dari yang terlihat. Dari simbol keberuntungan hingga tanda pembersihan spiritual, semua tafsir mengajarkan cara memandang hidup dengan lebih positif. Setiap orang bebas mempercayai makna yang paling sesuai dengan keyakinannya.
Daripada merasa kesal, jadikan kejadian itu sebagai pengingat bahwa keberuntungan bisa datang dari hal yang tak terduga. Bahkan dari sesuatu yang tampak kotor, kadang tersembunyi berkah yang membawa senyum di kemudian hari. Alam semesta selalu punya cara unik untuk memberi pesan kepada manusia.*
Penulis: Fau